PENERAPAN PRE DAN POST CONFERENCE KEPERAWATAN DI RUANG INTERNA RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SITI KHADIJAH KOTA GORONTALO
Keywords:
Pre Conference, Post Conference, Timbang terima keperawatanAbstract
Undang - Undang No. 44 Tahun 2009, mendefinisikan rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan perorangan secara menyeluruh dengan menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Rumah sakit sebagai salah satu bagian sistem pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat mencakup pelayanan medik, pelayanan penunjang medik, rehabilitasi medik dan pelayanan perawatan (Septiari, 2012). Pelayanan keperawatan profesional yang disebut manajemen keperawatan melibatkan pengelolaan tim keperawatan melalui pelaksanaan empat fungsi manajemen: perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian. Salah satu tugas dalam fungsi pengarahan adalah pelaksanaan pre dan Post Conference oleh pimpinan manajerial. Conference adalah diskusi kelompok tentang beberapa aspek klinik dan kegiatan konsultasi. Pre Conferencea dalah diskusi tentang aspek klinik sebelum melaksanakan perencanaan asuhan keperawatan pada pasien, sementara Post Conference adalah diskusi tentang aspek klinik sesudah
melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien (Syah Putra, 2016). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan pre dan post conference di ruang interna RSIA St. Khadijah kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus. Subjek studi adalah subjek yang dituju untuk diteliti atau 15 orang responden yang bertugas di ruangan interna. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara dengan total sampling sebanyak 15 responden. Gambaran pelaksanaan pre dan post conference dengan kategori baik berjumlah 10 responden (66,7%), kategori cukup
berjumlah 5 responden (33,3%) sedangkan yang kategori kurang sebanyak 0 responden (0%).